Barcelona Capai Kesepakatan dengan Gerard Martin, Ini Isinya

Barcelona Capai Kesepakatan dengan Gerard Martin, Ini Isinya
Gerard Martin selaku pemain asal Spanyol yang masih berusia 22 tahun kini sudah capai kesepakatan baru MPOID di Barcelona. Belum lama ini Barcelona memiliki pelatih baru yakni Hansi Flick. Banyak pemain yang akhirnya capai kesepakatan baru termasuk Gerard Martin, begini kesepakatannya.
Gerard Martin Temukan Posisi Terbaiknya
Siapa sangka di bawah asuhan Hansi Flick, Martin menemukan posisi terbaiknya. Hal tersebut juga dirasakan oleh beberapa pemain lain di Barcelona setelah kepelatihan Xavi Hernandez berakhir. Martin menjadi salah satu pemain yang terdampak.
Kontrak Martin sejatinya akan berakhir pada akhir musim ini sehingga pembicaraan kontrak baru harus segera dilakukan. Beruntung pembicaraan tersebut akhirnya mencapai kesepakatan yang mengarah pada pembaharuan kontrak.
Barcelona masih sangat membutuhkan jasa Martin di lapangan meski kepelatihannya berganti. Dalam beberapa kali penampilan Martin, ia memang sempat mengecewakan. Akan tetapi hal tersebut masih bisa ditoleransi oleh Barcelona selaku klub yang mengikat Martin dengan kontrak baru.
Salah satu syarat kontrak Martin akan diperbarui dan ia mendapat tempat di tim utama adalah jika ia mencapai 30 penampilan untuk tim utama. Pihak Barcelona sudah mengikat Martin supaya rasa saling percaya terjaga.
Kini kontrak Martin di Barcelona sudah lebih panjang yakni sampai musim panas 2028. Terdapat juga klausul pelepasan yang cukup tinggi yakni sampai 100 juta euro untuk mengamankan jasa Martin. Sejauh ini Martin sudah tampil selama 13 laga yang artinya masih kurang tujuh laga lagi.
Di era Hansi Flick, Barcelona terlihat sebagai klub yang mempercayakan kepada pemain mudanya. Pemain muda seperti Martin bahkan sudah beberapa kali menjadi starter dan juga sudah mencicipi laga penting. Barcelona Capai Kesepakatan dengan
Posisi asli Martin adalah bek kiri dan di Barcelona ia sempat mendapatkan posisi tersebut. Ia juga menguasai posisi bek tengah dan hal tersebut membuatnya dijuluki sebagai pemain serba bisa. Bahkan Martin juga sempat diletakkan sebagai gelandang tengah dan sisi kiri Barcelona.
Tinggi Martin adalah 186 cm dan dengan tinggi tersebut ia mendapat banyak keuntungan terutama dalam duel udara. Ia juga kerap kali mengamankan bola di udara yang menyerang masuk ke gawang Barcelona.
Berkembang pesat di Era Hansi Flick
Tidak dapat dipungkiri jika Martin mengalami perkembangan yang cukup pesat saat berada di bawah asuhan Hansi Flick. Xavi selaku manajer sebelum Flick justru jarang melihat Martin sehingga sulit bagi Martin dimasukkan dalam tim utama.
Dalam debutnya di era Flick, Martin langsung bisa menunjukkan performa terbaiknya yakni dengan membobol gawang lawan. Kala itu Martin menggantikan Alejandro Balde pada menit ke-64 dan mampu mencetakkan gol.
Sejauh ini Martin mampu membayar kepercayaan yang diberikan Flick. Hal tersebut juga yang akhirnya jadi faktor utama Martin mendapat perpanjangan kontrak baru. Martin memiliki jiwa kompetitif sehingga ia pasti akan terus memaksimalkan performanya.
Persaingan menit bermain di Barcelona juga cukup ketat. Apabila Martin tidak memaksimalkan kemampuannya, jam bermain yang didapatkan juga tidak terlalu sesuai. Itulah yang dihindari oleh Martin.
Konsistensi performa juga perlu dilakukan di tiap pekannya. Masih banyak pertandingan penting yang harus dijalani Barcelona termasuk El Clasico. Pedri menjadi contoh Martin bahwa ada pemain muda berbakat Barcelona yang juga dapat diandalkan.
Barcelona kemungkinan akan meraih kembali masa kejayaannya seperti era Xavi menjadi pemain. Hansi Flick punya strategi tersendiri yang tidak dijalankan Xavi selama melatih di Barcelona.